KEMENTRIAN KABINET INDONESIA MAJU
PERIODE 2019-2024
1. MENTERI PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BAPPENAS : SUHARSO MONOARFA
Berkelahiran di Mataram, 31 Oktober 1954. Dari sumber yang didapat Suharso merupakan lulusan Academi Geologi dan Pertambangan Bandung (1973), Program Sarjana Fakultas Planologi Institut Teknologi Bandung (1975) dan Program Magister di University of Michigan, AS (1995). Jenjang karier yang pernah didudukinya ialah sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) pada Januari 2019, Menteri Perumahan Rakyat Kabinet Indonesia Bersatu II pada 2009-2011, Anggota DPR pada 2004-2009 dan Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Maret 2019.
Dalam jenjang karier dan pendidikan beliau dapat dikatakan sesuai. Dan dengan segala pengalamannya dibidang persatuan dan pembangunan diharapkan dapat mendorong peningkatan kinerja pada masa jabatannya saat ini.
2. MENTERI KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH : TETEN MASDUKI
Berkelahiran di Garut, 6 Maret 1962. Dari sumber yang didapat Teten merupakan lulusan SMA 1 Garut pada 1984, IKIP Bandung pada 1987 dan Kursus Kepemimpinan LSM di Eltaller, Tunisa pada 1989 dengan jenjang karier yaitu staf peneliti pada Institut Studi dan Informasi Hak Asasi Manusia pada 1978-1989, sebagai ketua Indonesia Corruption Watch pada 1998-2008 dan Kepala staf kepresidenan pada 2015-2018.
Dalam jenjang karier dan pendidikannya beliau dapat dikatakan mendekati sesuai. Dengan ilmu yang telah diperoleh dalam dunia LSM.
3. MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT (PUPR) : BASUKI HADIMULJONO
Berkelahiran di Surakarta, 5 November 1954. Dari sumber yang didapat Basuki merupakan lulusan Program Sarjana Teknik Geologi Universitas Gajah Mada, Yogyakarta pada 1979, Program Magister dan Doktor Teknik Sipil di Colorado State University, Amerika Serikat pada 1989 dengan jenjang karier yang dimilikinya yaitu sebagai pimpinan proyek induk pengelolaan wilayah sungai ciliwung cisadane pada 2000-2001, direktur Wilayah Tengah, Ditjen Sumber Daya Alpada 2001-2002, Kepala Biro Perencanaan dan kerja sama Luar Negeri Sekretariat Jenderal pada 2002-2003, Direktur Jenderal Sumber Daya Air 2003-2005, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan pada 2005-2007 Direktur Jenderal Penatan Ruang pada 2013-2014 dan Menteri PUPR pada tahun 2014-2019.
Beliau dikatakan sesuai dengan jenjang karier dan pendidikannya. Dalam karier sebelumnya beliau juga sudah menjabat sebagai menteri pupr, dan diharapkan pada periode saat ini beliau dapat meneruskan segala pekerjaan yang sempat tertuda dalam periode sebelumnya dan akan terlaksana pada periode ini untuk meningkatkan kinerjanya dalam bidang PUPR.
4. MENTERI TENAGA KERJA : IDA FAUZIYAH
Berkelahiran di Mojokerto, 16 juli 1969. Ida Fauziyah merupakan lulusan MAN Pesantren Bahrul Ulum pada 1989 dan IAIN Sunan Ampel Surabaya pada 1993 dengan jenjang karier yang dimilikinya yaitu sebagai Guru MAPK Jombang pada 1994-1999 dan Guru SMU Khadijah Surabaya pada 1997, Ketua Umum PP Fatayat Nahdlatul Ulama pada 2010-sekarang, anggota DPR pada 1999-2018, wakil Ketua Umum DPP PKB Bidang Kesra dan Perekonomian pada 2019-2024. Beliau merupakan salah satu dari 4 menteri kabinet Indonesia Maju yang diperiksa oleh KPK. Dari segi jenjang karier dan pendidikanya mungkin bisa dikatakan mendekati kata sesuai. Diharapkan beliau dapat mengemban tugas dan kewajibannya dengan baik.
5. MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA : ZAINUDIN AMALI
Berkelahiran di Gorontalo, 16 Maret 1962. Zainudin Amali menempuh pendidikan SD Negreri Buhu, Gorontalo pada 1975, SMP Negeri 1 Manado pada 1979, SMA Negeri 4 Manado pada 1982 dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jakarta pada 1992 dengan jenjang karier yang dimilikinya yaitu sebagai Wakil Sekretaris BIK Partai golkar pada 2002-2004, anggota DPR-RI pada 2004-2009, 2009-2014, 2014-2019, Ketua DPD Golkar Jawa Timur pada 2013 dan menjadi Sekjen Partai Golkar pada 2014-2015. Beliau merupakan salah satu dari 4 menteri Kabinet Indonesia Maju yang pernah diperiksa oleh KPK. Zainudin Amali dari segi jenjang karier dan pendidikannya belum dapat dikatakan sesuai. Karena dari segi jenjang karier dan pendidikannya beliau tidak pernah menapaki dunia olahraga. Namun, dengan segala pengalaman yang dimiliki diharapkan mampu menjalankan tugas dengan baik.
6. MENTERI KEUANGAN : SRI MULYANI
Berkelahiran di Bandar Lampung, 26 Agustus 1962. Sri Mulyani menempuh pendidikan SMAN 3 Semarang pada 1981, Sarjana Universitas Indonesia pada 1986, University of Illinois-Chicago (M.Sc) pada 1990, University of Illnois Urbana-Champaign AS (Ph.D) pada 1992 dan jenjang karier yang dimilikinya yaitu sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pada 2004, Menteri Keuangan pada 2005-2010, Pelaksana Tugas Menteri Koordinator Perekonomian pada 2008-2009, sebagai Direktur Pelaksana Wold Bank pada 2010-1016 dan Menteri Keuangan pada 2016-2019.
Beliaudari segi jenjang karier dan pendidikan dapat dikatakan sangat sesuai. Mengingat segala pengalaman dan pencapaian pada periode sebelumnya sebagai Menteri keuangan. Diharapkan beliau dapat terus meningkatkan kinerjanya dalam bidang keuangan Indonesia.
7. MENKO POLITIK, HUKUM DAN KEMANAN : MAHFUD MD
Berkelahiran di Sampang, 13 mei 1957. Beliau merupakan lulusan Universitas Islam Indonesia (S.H) pada 1983, Universitas Gadjah Mada (M.I.Pol) pada 1989 dan Universitas Gadjah Mada (Dr.H) pada 1993. Jenjang karier yang ditempuhnya yaitu sebagai Menteri Pertahanan (2000-2001), Anggota DPR RI komisi II (2004-2009), Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (2001), Ketua Mahkamah Konstitusi (2008-2013) dan Anggota Dewan Pengarah Pembinaan Ideologi pancasila (2018-2019).
Beliau dikatakan sesuai dalam menjalankan tugasnya sebagai menko politik, hukum dan keamanan. Pengalamannya dalam bidang politik sebagai ketua mahkamah konstitusi, serta hukum dengan gelar S.H yang dimiliki dan dalam bidang keamanan beliau pernah menjabat sebagai menteri pertahanan dapat dijadikannya sebagai pedoman untuk meningkatkan kinerja.
8. MENTERI AGAMA : FACHRUL RAZI
Berkelahiran di Banda Aceh, 26 Juli 1947. Beliau menempuh pendidikan Akademi Militer pada tahun 1970. Jenjang karier yang pernah diperoleh oleh beliau adalah sebagai Wakil Panglima TNI pada tahun 1998-1999. Namun, iya juga pernah menjadi gubernur akademi militer (1996-1997) dan Ketua Tim Bravo 5 pada 2019.
Beliau dalam segi jenjang pendidikan juga karier dapat dikatakan cukup mendekati sesuai. Karena sebagai seorang Wakil Panglima TNI dan Akademi Militer yang memiliki sikap disiplin juga tegas dalam menjalankan perintah serta mengabdi pada negara, diharapkan hal tersebut dapat beliau aplikasikan kedalam tugas yang diberikan.
9. MENTERI HUKUM DAN HAM :YASONNA LAOLY
Berkelahiran di Tapanuli Tengah, 27 mei 1953. Yasonna merupakan lulusan Universitas Sumatera Utara (S.H), Commonwealth University (M.Sc) dan North Carolina University (Ph.D) dengan jenjang karier nya yaitu sebagai anggota DPRD Sumatera Utara (1999-2004), Anggota DPR RI komisi II (2004-2009), Anggota DPR RI pada tahun 2019 dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (2014-2019). Beliau dalam jenjang karier dan pendidikannya dikatakan sesuai, mengingat sebelumnya pun beliau menjabat sebagai menhum dan ham, diharapkan agar beliau dapat mengemban tugas dan kewajibannya dengan lebih baik lagi.
10. MENTERI SOSIAL :JULIARI BATUBARA
Berkelahiran di Jakarta, 22 juli 1972. Beliau menempuh pendidikan SMAN 8 Jakarta, Riverside City College (1991-1995) dan Chapman University (1991-1995) dengan jenjang karier yang dimilikinya beliau menjabat sebagai Direktur Utama PT. Wiraswasta Gemilang Indonesia dan Commercial Division PT. Wiraswasta Gemilang Indonesia. Dilihat dari segi jenjang karier dan pendidikan dikatakan sesuai. Dan diharapkan beliau dapat mengemban tugas dan kewajiban sebagaimana mestinya.
11. MENTERI KESEHATAN : TERAWAN AGUS PUTRANTO
Berkelahiran di Yogyakarta, 5 Agustus 1964. Beliau menempuh pendidikan S1 Fakuktas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, Program Magister di University of Michigan, AS, S2 Specialisasi Radiologi Universitas Airlangga surabaya, dan S3 Doktor Universitas Hasanuddin dengan jenjang karier yang di miliki yaitu sebagai Tim dokter kepresidenan dan ketua ASEAN Association of Radiology.
Beliau dilihat dari jenjang karier dan juga pendidikannya dikatakan sangat sesuai dengan posisi yang diamanahkan dalam kementrian Kabinet Indonesia Maju. Semoga beliau dapat mendorong kinerja dalam dunia kesehatan menjadi lebih baik lagi.
12. MENTERI BADAN USAHA MILIK NEGARA : ERICK THOHIR
Berkelahiran di Jakarta, 30 mei 1970. Erick menempuh pendidikannya di Glendale Community College (BA) dan National Univversity of California (M.B.A). Dalam jenjang kariernya Erick adalah seorang Direktur utama stasiun televisi swasta ANTV dan beliau menjadi Ketua Panitia Pelaksana Asian Games (INASGOC).
Beliau dalam jenjang pendidikan juga karier dapat dikatakan sesuai. Semoga beliau dapat membangun BUMN, Ekspansi ke pasar global sesuai dengan yang diharapkan.
13. MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN : EDHY PRABOWO
Berkelahiran di Tanjung Enim, Sumatera Selatan, 26 Desember 1972. Edhy prabowo memiliki tingkat pendidikan dalam Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia, menjadi sarjana ekonomi di Universitas Moestopo dan Magister di Swiss German University. Dan dalam jenjang kariernya beliau menjadi anggota DPR RI dan Wakil ketua Umum Partai Gerindra.
Meskipun dalam jenjang karier tidak berkaitan. Namun, kelulusannya dalam sarjana ekonomi diharapkan mampu mendukung kinerjanya sebagai menteri kelautan dan perikanan.
14. MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF : WISHNUTAMA
Berkelahiran di Jayapura, 4 mei 1970. Berlatarbelakang pendidikan yang sangat menunjang beliau menjadi menteri pariwisata yaitu salah satunya adalah beliau menempuh pendidikan Communication, Emerson College, Boston, Amerika Serikat. Dalam berbagai jenjang karier yang dimiliki beliau, salah satunya adalah beliau pernah menjadi Creative Director Ceremonies Asian Games 2018. Wishnutama dapat dikatakan sesuai dengan karier dan pendidikannya. Mengingat pengalamannya dalam bidang komunikasi dan kreatifitas, diharapkan dapat membangun dan meningkatkan kinerja dibidang pariwisata dan kreatif Indonesia.
15. MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN : SITI NURBAYA
Berkelahiran di Jakarta, 28 Juli 1956. Merupakan lulusan IPB pada 1979, International Institute for Aerospace Survey and Earth Science (ITC), Enschede, Belanda, dan S3 IPB dengan Siengen University, Jerman. Jenjang karier yang dimiliki beliau adalah beliau menjabat sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tahun 2014-2019.
Beliau dikatakan sesuai dengan jenjang karier dan pendidikannya, mengingat beliau sebelumnya menjabat sebagai Mentri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, semoga segala pencapaian yang belum dicapai tahun sebelumnya dapat dicapai pada periode ini.
16. MENTERI PERINDUSTRIAN : AGUS GUMIWANG KARTASASMITA
Berkelahiran di Jakarta, 3 Januari 1969. Merupakan lulusan program doctor ilmu pemerintahan, Universitas Padjajaran (2010-2012) dengan jenjang karier yaitu sebagai Menteri social (Agustus 2019).
Beliau dalam jenjang karier dan pendidikannya dapat dikatakan sesuai. Meskipun beliau bukan merupakan lulusan dari bidang perindustrian, tetapi beliau memiliki pengalaman karena berkecimpung di bidang social yang diharapkan dapat menjadi batu loncatan untuk meningkatkan tugas dan wewenang yang beliau emban saat ini.
17. MENTERI PERTAHANAN : PRABOWO SUBIANTO
Berkelahiran di Jakarta, 17 Oktober 1951. Pernah mengenyam pendidikan Akademi militer (akmil) dan dalam jenjang kariernya beliau seorang Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra. Beliau dalam pendidikan juga jenjang karier yang dimilikinya dapat dikatakan sesuai. Dengan segala pengalaman di bidang pertahanan (akmil), diharapkan dapat meningkatkan pertahanan bangsa Indonesia untuk kedepannya.
18. MENTERI PERTANIAN : SYAHRUL YASIN LIMPO
Berkelahiran di Makassar, 16 Maret 1955. Merupakan lulusan dari Universitas Hasanuddin dalam program S1, S2, dan S3. Dalam jenjang kariernya beliau dikenal sebagai gubernur sulawesi selatan pada tahun 2008-2018.
Dari segi jenjang karier dan pendidikan, Syahrul Yasin Limpo dapat dikatakan mendekati sesuai. Meskipun belum memiliki riwayat jenjang karier di dunia pertanian, diharapkan Syahrul dapat bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya sebagai menteri pertanian.
19. MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN : NADIEM ANWAR MAKARIM
Berkelahiran di Singapura, 4 Juli 1984. Nadiem menempuh pendidikan di United World College of Southeast Asia (UWC SEA) Singapura dan bertolak ke Amerika Serikat dengan jurusan Hubungan Internasional Brown University, dan kemudian mengambil S2 di Harvard University dalam Master of Business Administration. Jenjang karier yang dimilikinya adalah beliau seorang CEO Gojek.
Beliau dapat dikatakan sesuai dari jenjang pendidikan dan karier. Karena dalam jenjang pendidikan beliau yang mendukung, diharapkan dapat memotivasi para kawula muda untuk semangat dalam menempuh pendidikan.
20. MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI : BAMBANG PERMADI SOEMANTRI BRODJONEGORO
Berkelahiran di Jakarta, 3 Oktober 1966. Beliau merupakan lulusan Universitas Indonesia (1990) dan University of Illinois pada tahun 1993 dan 1997. Dalam jenjang karier yang dimiliki beliau pernah menjabat sebagai menteri keuangan pada tahun 2014-2016 dan menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pada tahun 2016-2019. Beliau dalam bidang karier dan pendidikan dapat dikatakan cukup sesuai dengan jabatan yang diberikan kepadanya. Beliau juga pernah menjadi kepala Bappenas yang diharapkan bisa membantu meningkatkan riset dan teknologi pada saat ini.
21. MENTERI DALAM NEGERI : MUHAMMAD TITO KARNAVIAN
Berkelahiran di Palembang, 26 Oktober 1964. Beliau menempuh pendidikan Master Ilmu Kepolisian di University of Exeter, Inggris, Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta dan Massey University, New Zealand. Dalam jenjang karier sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme pada 2016, Kapolri (2016-2019) dengan penghargaan yang pernah diraih yaitu Adhi Makayasa (1987), Bintang Wiyata Cendekia (1996), Bintang Seroja (2011).
Dari segi jenjang karier dan pendidikan, serta penghargaan yang pernah dicapai dapat dikatakan sesuai. Dengan hal tersebut diharapkan dapat menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai menteri dalam negeri secara adil dan bertanggung jawab.
22. MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA : JOHNNY G PLATE
Berkelahiran di Ruteng, NTT, 10 September 1956. Johnny G Plate merupakan lulusan Taruna Akademi Ilmu Pelayaran RI dan seorang Sarjana Universitas Atmajaya, Jakarta. Dalam jenjang karier yang dimiliki beliau menjadi Anggota DPR RI, sekjen Partai Nasdem dan Menteri Komunikasi dan informatika.
Dari segi jenjang karier dan pendidikan, Johnny G Plate dapat dikatakan sesuai. Dengan segala pengalamannya, diharapkan dapat mendorong kinerjanya dalam bertugas.
23. MENTERI PERDAGANGAN : AGUS SUPARMANTO
Berkelahiran di Jakarta, 23 Desember 11965. Dalam jenjang kariernya beliau merupakan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Anggaran Seluruh Indonesia pada masa jabatan 2014-2018 dan 2018-2022, beliau juga seorang Direktur Utama PT. Galangan Manggar Biliton (GMB). Dari segi jenjang karier beliau dapat dikatakan mendekati sesuai. Dengan menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Ikatan Anggaran Seluruh Indonesia diharapkan dapat meningkatkan kualitas sector perdagangan di Indonesia.
24. MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK :I GUSTI AYU BINTANG DARMAVATI
Berkelahiran di Bali, 24 November 1968. Beliau merupakan lulusan dari Universitas Udayana. Jenjang karier sebagai Ketua Bidang Organisasi Dewan Kerajinan Nasional dan Ketua Bidang II Penggerak PKK Ketua Bidang Peningkatan Kualitas. Dari segi jenjang karier dan pendidikan, I Gusti Ayu Bintang Darmavati dapat dikatakan sesuai. Dengan segudang pengalaman oraganisasi di bidang solidaritas, di harapkan dapat mengemban tugas dan kewajiban dengan baik dan bertanggung jawab.
25. MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI : ABDUL HALIM ISKANDAR
Berkelahiran di Jombang, 14 Juli 1962. Beliau merupakan lulusan sarjana IKIP Yogyakarta Jurusan Filsafat dan Sosiologi Pendidikan serta Magister IKIP Malang Jurusan Manajemen Pendidikan. Dengan jenjang karier sebagai Ketua DPRD Kabupaten Jombang periode 1999-2009, Wakil Ketua DPRD Jawa Timur periode 2009-2014 serta menjabat sebagai Ketua DPRD Jawa Timur periode 2014-2019. Dari segi jenjang karier dan pendidikan, beliau dapat dikatakan mendekati sesuai. Diharapkan dalam masa kinerja beliau dapat meningkatkan kinerja tugas dan wewenangnya sebagai mendes PDTT.
26. MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL : ARIFIN TASRIF
Berkelahiran di Jakarta, 19 Juni 1953. Beliau merupakan lulusan Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung. Dengan jenjang karier sebagai Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Direktur Utama PT. Petrokimia Gresik dan Direktur Bisnis PT. Rekayasa Industri. Dari segi jenjang karier dan pendidikan beliau dapat dikatakan sesuai. Hubungannya dengan Negara lain (Jepang) memungkinkan adanya peningkatan ESDM Indonesia. Selain itu, dengan adanya jenjang karier dan pendidikan yang diraih, diharapkan beliau dapat meningkatkan tugas sebagai menteri ESDM.
27. MENKO PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN : MUHADJIR EFFENDY
Berkelahiran di Madiun, 29 Juli 1956. Beliau merupakan lulusan Magister Administrasi Pubik, Institut Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang dan Institut Agama Islam Negeri Malang. Dengan jenjang karier sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (2000-2016) dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (2016-2019).
Beliau dari segi jenjang karier dan pendidikannya dapat dikatakan sesuai. Meskipun beliau belum memiliki pengalaman, saya yakin dan menaruh harapan besar kepada beliau agar beliau dapat meningkatkan pembangunan manusia dan kebudayaan pada masa jabatannya.
28. KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL : BAHLIL LAHADALIA
Berkelahiran di Banda, Maluku Utara 7 Agustus 1976. Beliau merupakan kelulusan dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Port Numbay. Dengan jenjang karier sebagai Pemilik PT. Rifa Capital Holding Company dan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia.
Beliau dalam jenjang karier juga pendidikan yang ditempuh dapat dikatakan sesuai. Diharapkan beliau dapat meningkatkan penanaman modal di Indonesia dan memberikan kinerja yang terbaik.
29. MENKO KEMARITIMAN DAN INVESTASI : LUHUT BINSAR PANDJAITAN
Berkelahiran di Toba Samosir, Sumatera Utara, 28 September 1947. Beliau merupakan lulusan dari Akademi militer, George Washington University, Washington DC, Amerika Serikat. Dengan jenjang karier yaitu sebagai Duta Besar RI untuk Singapura (1999-2000) Menteri Perindustrian dan Perdagangan (2000-2001) Kepala Staf Kepresidenan (2014-2015) Menko Polhukam (2015-2016) Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (2016-2019).
Dari segi jenjang karier dan pendidikan beliau dapat dikatakan sesuai. Dengan segala pengalaman yang dimiliki juga dalam kariernya, diharapkan beliau mampu meneruskan apa yang belum terlaksana pada periode sebelumnya agar dapat meningkatkan kinerjanya.
30. MENKO PEREKONOMIAN : AIRLANGGA HARTANTO
Berkelahiran di Surabaya, 1 oktober 1962. Beliau merupakan lulusan dari Master of Business Administration Monash University Melbourne, Australia dengan jenjang karier sebagai DPR dari partai golkar, Menteri Perindustrian dan Presiden Direktur PT. Bisma Narendra.
Dari segi jenjang karier dan pendidikan beliau dapat dikatakan sesuai. Dengan pengalaman sebelumnya sebagai menteri perindustrian dan lulusan Master of Business Administration Monash dapat dijadikan dorongan dalam meningkatkan kinerjanya dalam bidang perekonomian Indonesia.
31. MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG : SOFYAN DJALIL
Berkelahiran di Aceh Timur, 23 September 1953. Beliau merupakan lulusan Sarjana Universitas Indonesia dan Tuft University. Dengan jenjang karier sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (2004-2007), Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (2007), Menko Perekonomian (2014-2015), Menteri Perancangan Pembangunan Nasional (2015-2016), dan Menteri Agraria dan Tata Ruang (2016-2019).
Dari segi pendidikan dan juga karier beliau dapat dikatakan sesuai. Dengan banyaknya pengalaman di bidang kementrian diharapkan pada periode sekarang dan kedepannya beliau dapat menjalani tugas dan kewajibannya dengan baik.
32. MENTERI PERHUBUNGAN : BUDI KARYA SUMADI
Berkelahiran di Palembang, 18 Desember 1956. Beliau merupakan lulusan dari Universitas Gadjah Mada(1981) dengan jenjang karier sebagai Direktur Utama PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Direktur Utama PT. Jakarta Propertindo dan Menteri Perhubungan Indonesia.
Dalam sepak terjang pendidikan juga karier yang dimiliki beliau, dapat dikatakan sesuai. Diharapkan beliau dapat meningkatkan kinerja dan kreatifitasnya sebagai menteri perhubungan. Dan kiranya apa yang belum tercapai dalam periode sebelumnya dapat dicapai dalam periode sekarang.
33. MENTERI PAN-RB: TJAHJO KUMOLO
Berkelahiran di Surakarta, 1 Desember 1957. Beliau merupakan lulusan dari Universitas Diponegoro, Semarang. Jenjang karier sebagai Sekjen PDI perjuangan (2010) dan Menteri dalam negeri (2014-2019)
Dari segi jenjang karier juga pendidikan, beliau dikatakan sesuai. Pernah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri diharapkan mampu meningkatkan kinerja sebagai Menteri PAN-RB yang baru.
34. MENTERI LUAR NEGERI : RETNO MARSUDI
Berkelahiran di Semarang, 27 November 1962. Beliau merupakan lulusan dari Haagse Hogeschool, Mempelajari Undang-Undang Uni Eropa dan Universitas Oslo, Hak Asasi Manusia. Dan jenjang karier sebagai Direktur Jenderal Amerika dan Eropa, Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda dan Menteri Luar Negeri.
Dari segi jenjang karier juga pendidikan, beliau dikatakan sesuai. Pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri pada periode sebelumnya diharapkan beliau mampu meningkatkan kinerja, tugas dan kewajibannya lebih baik lagi.
35. MENTERI SEKRETARISNEGARA : PRATIKNO
Berkelahiran di Bojonegoro, 13 Februari 1962. Beliau menempuh pendidikan di Birmingham University, Flinders University dan Universitas Gadjah Mada. Dengan jenjang karier sebagai Dekan Fisipol Universitas Gadjah Mada, Rektor Universitas Gadjah Mada dan Menteri Sekretaris Negara periode sebelumnya.
Dari segi jenjang karier dan pendidikan, Pratikno dapat dikatakan sesuai. Mengingat pengalaman beliau yang sudah pernah menjadi menteri sekretaris negara yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja tugas dan tanggungjawabnya.
36. JAKSA AGUNG : ST BURHANUDDIN
Berkelahiran di Cirebon, 17 Juli 1954. Beliau merupakan lulusan dari Univeristas Diponegoro dan Magister Manajemen Universitas Indonesia. Dengan jenjang karier sebagai Inspektur V Jaksa Agung Muda Pengawasan (2009), Kepala Kejaksaan Tinggi Kejati Sulawesi Selatan (2010-2011), Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejagung RI (2011-2014) dan Komisaris Utama PT. Hutama Karya (2015-2019). Penghargaan yang pernah dicapai yaitu Satyalancana Karya Satya X dari Presiden RI (1998) Satyalancana Karya Satya XX dari Presiden RI (2007).
Dari segi jenjang karier dan pendidikan serta penghargaan yang dicapai, beliau dapat dikatakan sesuai. Melihat segala pengalaman yang pernah beliau lakukan, diharapkan beliau dapat mengemban tugas dan wewenangnya secara adil dan bertanggung jawab.
37. SEKRETARIS KABINET : PRAMONO ANUNG
Berkelahiran di Kediri, 11 Juni 1963. Beliau merupakan lulusan dari Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Padjajaran. Dengan jenjang karier sebagai Direktur PT. Vietmindo Energitama, Komisaris PT. Yudhistira Haka Perkasa, Komisaris PT. Mandira (Mandiri Hana Persada) dan Sekretaris Kabinet Kerja.
Dilihat dari jenjang pendidikan dan juga karier beliau dikatakan sesuai. Mengingat pengalaman beliau sebelumnya yang pernah menjabat sebagai mensek kabinet, diharapkan dapat meneruskan program kerjanya.
38. KEPALA STAF KEPRESIDENAN : MOELDOKO
Berkelahiran diKediri, 8 Juli 1957. Beliau merupakan lulusan S-3 Falkultas Administrasi Negara, Universitas Indonesia, Jakarta, 2014 dengan jenjang karier yaitu sebagai Panglima TNI (2013-2015) Kepala Staf Kepresidenan (2018).
Dalam jenjang karier dan pendidikan beliau dapat dikatakan sesuai. Mengingat jabatannya terdahulu sebagai staf kepresidenan, diharpakan dapat meningkatkan kinerjanya pada periode sekarang.